Latar Belakang Masalah
Di usia ketika memulai perkuliahan merupakan waktu
yang tepat untuk beraktifitas penuh. Beratnya kewajiban untuk belajar dan
beraktivitas, membuat mahasiswa lebih menyukai segala sesuatu yang serba cepat
dan praktis sehingga lupa akan pentingnya kesehatan, seperti mengkonsumsi
makanan siap saji yang kandungan gizinya tidak lengkap bahkan lebih banyak
mengandung lemak.
Menurut beberapa dokter, jika kandungan kalori dan
kolesterol yang tinggi dan rendah serat serta tidak diimbangi dengan aktivitas
fisik atau olahraga biasanya akan menyebabkan lemak mudah terbentuk dalam tubuh
sehingga dapat menimbulkan berbagai penyakit serta ancaman obesitas.
Setelah penyakit
mulai menyerang, barulah kita sadar kalau ada yang salah dengan gaya hidup.
Salah satu yang paling berpengaruh adalah pola makan. Oleh
karena itu, kita harus bisa mengatur pola makan yang sehat dan seimbang.
Pengaturan pola makan yang sehat dan seimbang perlu diimbangi dengan olahraga
dan istirahat cukup. Melalui pengaturan pola makan yang baik, perkembangan penyakit
dapat dicegah.
Berdasarkan
hal tersebut, semiskripsi ini dibuat agar masyarakat khususnya mahasiswa
mengenal lebih jauh mengenai pentingnya pola makan sehat dan seimbang bagi
kelangsungan hidup baik manfaatnya,
pengaruhnya.
1. Pengertian
Makanan dan Minuman Sehat
Makanan dan Minuman sehat adalah makanan dan
minuman yang mengandung tri guna makan dan minum. triguna makan dan minum
adalah makanan dan minuman yang mengandung tiga kegunaan yaitu :
- sebagai zat pembangun
- sebagai zat pengatur
- sebagai zat tenaga
Makanan dan minuman sehat biasanya di sebut
sebagai makanan empat sehat lima sempurna. Empat Sehat Lima Sempurna adalah
terdiri dari berbagai unsur makanan dan minuman yang biasa dimakan orang setiap
hari, yaitu :
1. Makanan Pokok
Makanan utama berfungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh untuk dapat mampu malakukan aktifitas sehari-hari. Contohnya seperti nasi, jagung, oat, kentang, gandum / tepung terigu, serta umbi-umbian lainnya
Makanan utama berfungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh untuk dapat mampu malakukan aktifitas sehari-hari. Contohnya seperti nasi, jagung, oat, kentang, gandum / tepung terigu, serta umbi-umbian lainnya
Lauk pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat
pembangun pada tubuh. Misalnya yaitu tempe, tahu, telur, daging, ikan, dan
lain-lain.
3. Sayur-Mayur
Sayur-sayuran pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contoh : Kangkung, bayam, terong, tomat, cabe, kacang panjang, kol gepeng, labu siam, dan lain sebagainya.
Sayur-sayuran pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contoh : Kangkung, bayam, terong, tomat, cabe, kacang panjang, kol gepeng, labu siam, dan lain sebagainya.
4. Buah
Mirip dengan sayur mayur, buah-buahan pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contohnya yakni apel, manggis, markisa, kesemek, salak pondoh, duren, dan lain sebagainya.
Mirip dengan sayur mayur, buah-buahan pada makanan memiliki fungsi untuk memenuhi kebutuhan zat pengatur pada tubuh. Contohnya yakni apel, manggis, markisa, kesemek, salak pondoh, duren, dan lain sebagainya.
5. Susu
Susu sebagai pelengkap di mana tidak ada kewajiban atau keharusan kita untuk mengkonsumsi atau meminumnya. Namun tidak ada salahnya jika kita minum susu setelah makan, karena mengandung berbagai macam kandungan zat yang berguna dan baik bagi tubuh kita.
Susu sebagai pelengkap di mana tidak ada kewajiban atau keharusan kita untuk mengkonsumsi atau meminumnya. Namun tidak ada salahnya jika kita minum susu setelah makan, karena mengandung berbagai macam kandungan zat yang berguna dan baik bagi tubuh kita.